KEDIRI. Derita Persik semakin panjang setelah dipecundangi Arema FC 0-1 dalam lanjutan Liga 1 di kandang sendiri, Stadion Brawijaya 17 September 2022. Gol semata watyang Arema dicetak Irsyad Maulana menit 81.
Sosok Pelatih Arema Javier Roca menjadi soratan setelah meluapkan kegembiraan di depan suporter Persik. Maklum, pelatih asal Cile itu sebelumnya sempat di depak dari kursi Pelatih Persik sebelum berlabuh ke Arema.
Seusai pertandingan, Javier Roca mengakui sedikit emosional dalam selebrasi kemenangan tersebut. Bukan hanya karena senang Arema menang, namun pelatih asal Cile itu memiliki banyak kenangan bersama Persik.
"Semua pertandingan saya ingin hasil yang terbaik. Tadi dapat hasil yang terbaik. "Di kepala saya banyak ingatan-ingatan di Kediri, jadi agak emosional. Tetapi setelah itu ya sudah, ini hanya satu pertandingan di Liga 1," ucapnya.
BACA: Rusuh Bonek, Wali Kota Surabaya Minta Maaf ke Bupati Sidoarjo
Kemenangan di kandang Persik ini, bagi Roca hasil luar biasa setelah di tiga laga sebelumnya gagal memetik tiga poin.
"Spesial karena Arema FC sudah tiga pertandingan berturut-turut enggak bisa menang," ucapnya.
Tambahan tiga poin membuat Arema FC memperbaiki posisinya di tabel klasemen sementara, yakni di urutan kesembilan dengan koleksi 14 poin. Sebaliknya, Persik kian terbenam di posisi juru kunci tanpa bisa meraih satu kemenangan pun dalam 10 laga.
(TOM)