BATU: Korban meninggal banjir bandang Kota Batu, Jawa Timur bertambah menjadi 7 orang. Satu jenazah terakhir ditemukan Sabtu, 6 November 2021. Sebelumnya korban masih dinyatakan hilang.
Korban terakhir yang ditemukan meninggal atas nama Tokip, 58, warga RT 06 RW 04, Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Jenazah Tokip ditemukan di Dusun Gintung, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pukul 10.12 WIB.
"Informasi kami dapatkan dari tim di lapangan, korban hilang atas nama Tokip berhasil ditemukan, dalam kondisi meninggal dunia siang tadi," kata Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, saat dikonfirmasi, Sabtu, 6 November 2021.
BACA: Korban Meninggal Banjir Bandang Kota Batu Bertambah Jadi 5 Orang
Dengan temuan ini, lanjut Punjul, total warga yang meninggal akibat terseret arus sungai saat banjir bandang pada Kamis 4 November 2021 lalu, berjumlah 7 orang. Sementara korban hilang tidak ada lagi.
"Dengan ditemukannya seluruh korban hilang, maka operasi pencarian dihentikan. Dan difokuskan melakukan penanganan pasca banjir berupa pembersihan material berupa lumpur yang masih ada di sekitar pemukiman," jelas Punjul.
Sebelumnya, korban meninggal pertama adalah Wiji, warga Dusun Sambong, Desa Bulukerto ditemukan di Kali Sambong. Kemudian Sarip, warga Dusun Sambong, Desa Bulukerto, ditemukan di Dusun Beru.
Korban ketiga, Adi Wibowo, warga Jalan Kartini, Ngaglik, lokasi hilang di Dusun Cangar, Desa Bulukerto dan ditemukan di Dam Durek.
Korban keempat, Wakri, warga Dusun Sabrang Bendo, Desa Giripurno ditemukan di Desa Tawangargo. Korban kelima, Mahendra Feri, warga Dukuh Sambong, Dusun Gintung ditemukan di Dusun Beru.
Korban keenam, Alverta Shenazia Arvisa Vindra, warga Dukuh Sambong, Dusun Gintung, ditemukan di Dusun Beru. Terakhir, Tokip, warga Dusun Sambong, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji.
Sedangkan dilaporkan ada 6 korban selamat. Antara lain, Bayu Agung Setiawan, warga Toyomerto Desa Pesanggrahan; Saiful, warga Toyomerto, Desa Pesanggrahan; dan Fainis, warga Sumbersari, Desa Giripurno.
Kemudian, Linda Ariesta, warga Dusun Kajar Kecamatan Bumiaji; Muhoratul Jannah, warga Jalan Samadi, Kota Batu; dan Arif, warga Jalan LA Sucipto 22/B Malang.
Sebelumnya, banjir bandang menerjang Kota Batu, Jawa Timur, Kamis 4 November 2021, pada pukul 14.00 WIB. Bencana tersebut terjadi setelah hujan dengan intesitas tinggi mengguyur wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas yang berada di lereng Gunung Arjuno.
(TOM)