MALANG : Media sosial kembali digegerkan dengan munculnya pesan suara yang diduga dari anak Trimah. Trimah merupakan ibu yang sudah lanjut usia dan dititipkan ke panti jompol oleh ketiga anaknya. Kelakuan anak dari Trimah viral di medsos.
Pesan suara itu diiringi cuplikan foto Trimah. Video itu diunggah melalui akun Tiktok @kotamagelangid. Suara yang identik dengan perempuan ini mengaku sebagai anak pertama dari Trima dari tiga anak yang dimilikinya.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya akan meluruskan berita yang mengatakan ibu terima dibuang dengan tiga anaknya. Saya mewakili salah satu anaknya, sebenarnya tidak ada yang dibuang, dari awal dia sakit dia pun sudah diurusin, sakit stroke pertama sudah diurusin sama anak yang paling kecil," ucap perempuan yang mengaku sebagai anaknya sebagaimana didengarkan, pada Selasa 2 November 2021.
Dirinya juga mengklaim Trimah selalu membuat ulah dengan bertengkar dengan cucu, menantu, dan adik – adik dari Trimah. Dia juga menyebut, selama dirawat oleh anak ketiganya di Pekalongan, selalu berbuat ulah hingga akhirnya ia diserahkan kepada adik laki – lakinya, yang merupakan anak kedua dari Trimah.
Baca Juga : Viral, 3 Anak Kandung Titipkan Ibunya di Panti Jompo Kabupaten Malang
“Tapi di situ dia selalu bikin ulah, setiap hari berantem, sama mantu dan cucunya, sampai adik saya bingung harus bagaimana. Akhirnya sembuh dirawat sampai bisa berjalan lagi, dan saya tanya maunya apa apa itu, ibu Trimah mau sama anaknya yang laki,” kata suara yang mengaku anak pertama Trima.
“Akhirnya saya antarkan ke anaknya yang laki-laki, di situ pun selalu berantem dengan menantunya, selalu bikin ulah akhirnya adik saya yang laki-laki tidak kuat, dan saya tidak mungkin bisa merawat dia," katanya.
Dirinya tidak bisa menerima karena Trima diduga sudah membuat sakit hati. "Suami saya mengancam kepada saya, kalau saya mau mengurusi orang tua saya silakan, tetapi dia akan angkat kaki sama-sama anak dari sini saya bingung," katanya.
Setelah beberapa kali dirawat sang anak, Trimah akhirnya diserahkan kepada adiknya di Kecamatan Borobudor, Kabupaten Magelang, tetapi diduga di sini Trimah disebut membuat ulah, sehingga berujung ia diserahkan ke panti jompo, yang informasinya didapat dari facebook.
“Saya bingung harus bagaimana, akhirnya saya cari informasi, saya dapat dari facebook, dan saya konfirmasi ke panti itu, katanya di situ dia akan dibimbing di sini, seperti di pondokan mbak, akan kami bimbing, akan kami ajari ibadah. Kita pun selalu mengingatkan dia untuk ibadah,” terangnya.
“Tetapi selalu jawaban Bu Trimah nama Allah itu sudah sulit, nggak ada di hati aku, aku bingung, kalau di situ, terus Terpaksa aku anterin ke sana tapi di dalam hati kecil saya tidak ada anak-anaknya yang membuang nggak ada satupun anak-anaknya yang membuang kesitu kita hanya menitipkan itu saja terima kasih,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan seorang lansia bernama Trima viral beredar di media sosial. Lansia berusia 65 tahun ini diserahkan ke panti jompo Griya Lansia Husnul Khatimah di Dusun Baran, Desa Wajak, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, pada Selasa 26 Oktober 2021, menjelang tengak malam. Penyerahan lansia ini disertai oleh beredar surat kesepakatan tiga anak – anak Trimah mengenai penyerahan ibu kandungnya ke pihak panti.
Bahkan di surat yang tertanggal pada 27 Oktober 2021 ini juga disebutkan anak – anaknya menyepakati ketika Trimah meninggal dunia, seluruh proses pemakaman diserahkan ke pengelola panti jompo. Surat ini ditandatangani ketiga anaknya, disertai dengan materai Rp 10.000.
(ADI)