JAKARTA : Microsoft membatasi ketersediaan versi pra-rilis Windows 11 untuk beberapa penguji terpilih. Namun, ada saja pelaku kejahatan yang memanfaatkan software ini. Windows 11 cukup banyak dibangun di atas Windows 10 dan tidak jauh dari itu. Konon, ada beberapa fitur baru dan perubahan estetika yang membuatnya menarik bagi pengguna Windows dari semua tingkatan.
Beberapa ingin mendapatkannya sekarang, berbulan-bulan sebelum tanggal rilis resmi. Beberapa orang menginginkan salinan Windows 11 untuk membuat ulang eksperimen keren yang menempatkan OS pada perangkat yang tidak didukung seperti Raspberry Pi atau bahkan beberapa ponsel Android. Ada juga yang lain ingin menguji software mereka terhadap versi yang akan datang tapi tanpa harus melalui program Windows Insiders.
Apa pun alasannya, beberapa pengguna sudah mulai mencari installer Windows 11 di seluruh Web. Sayangnya, Kaspersky mengungkapkan sejumlah sumber ini menawarkan apa yang tampak seperti penginstal Windows 11 crack yang tidak menginstal Windows 11 sama sekali.
BACA JUGA : Warga Surabaya Ciptakan Robot Penyemprot Disinfektan, Begini Penampakannya
Sebaliknya, penginstal ini, yang dengan sopan meminta hak admin, mengunduh dan menginstal program lain. Program-program lain ini berkisar dari adware yang mengganggu hingga Trojan dan segala macam malware. Dikutip dari Slash Gears, Kasperksy mengklaim perangkat lunak antivirusnya telah mengalahkan beberapa upaya infeksi dari ini.
(ADI)