Jelang Mudik Lebaran, Jalan Rigid Duduksampeyan Gresik Dibuka

Sejumlah kendaraan melintasi jalan perkerasan beton (rigid) di Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang resmi dibuka oleh Kementerian PUPR. ANTARA/HO-Kementerian PUPR Sejumlah kendaraan melintasi jalan perkerasan beton (rigid) di Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang resmi dibuka oleh Kementerian PUPR. ANTARA/HO-Kementerian PUPR

Jakarta: Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur - Bali, Kementerian PUPR, Achmad Subki  menginformasikan jalur perkerasan beton (rigid) di Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, akan dibuka jelang mudik Lebaran tahun ini. Pembukaan tersebut dimaksudkan agar tidak ada lagi contra flow pada Jalan Pantai Utara (Pantura) Jawa akibat pekerjaan konstruksi, tepatnya di ruas jalan Batas Kabupaten Lamongan - Batas Kota Gresik.

 

"Jadi, arahan Pak Menteri PUPR, pada H-11 Lebaran 2022 jalan ini sudah bisa dibuka. Jalan harus sudah bisa dilalui kendaraan saat Lebaran guna menghindari kemacetan," ujar Subki dilansir dari Antara, Selasa, 19 April 2022.

 

Pembukaan arus lalu lintas dilakukan pada satu jalur perkerasan rigid jalan Pantura Gresik-Lamongan.Lebih tepatnya pada KM 33+600 sampai dengan 35+172 dengan panjang sekitar 1,5 km.

 

"Perkerasan rigid ini dapat dibuka lebih cepat berkat dukungan pimpinan BBPJN Jatim-Bali dan kerja sama tim yang kompak, khususnya PPK 4.5 Provinsi Jawa Timur," kata Subki.

 

Dirinya menambahkan perkerasan rigid yang baru dibuka ini merupakan bagian dari Paket Preservasi Jalan Babat-Lamongan-Gresik MYC .Paket ini memiliki total panjang penanganan 16,64 km. Pekerjaan ditargetkan selesai pada 31 Agustus 2023.

 

"Dengan dibukanya jalan ini, berarti sudah ada sekitar 7 km jalan yang beroperasi, yaitu pada KM 33+600 hingga KM 40+600", ujarnya.

 

Pembukaan jalan pada ruas tersebut diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas menjelang dan saat Lebaran, khususnya di ruas jalan nasional dari Gresik - Lamongan dan sebaliknya.


(UWA)

Berita Terkait