JEMBER : Setelah sempat terhenti akibat mewabahnya covid-19, aktifitas industri di sejumlah pabrik untuk memenuhi permintaan ekspor kembali bergeliat. Salah satunya pabrik cerutu di Jalan Brawijaya, Sukorambi, Jember, Jawa Timur yang kembali beroperasi. Bahkan permintaan pasar cenderung meningkat seiring mulai bangkitnya perekonomian dunia di masa normal baru.
Setelah sekitar tiga bulan menghentikan aktifitas produksi pabrik dengan ratusan pekerja ini mulai bergeliat. Satu per satu batang cigar diproduksi dengan proses murni hand made. Bahkan sejak awala dibuka permintaan pasar dari berbagai negara seperti China, Malaysia, Thailand hingga Yunani cenderung meningkat dari sebelumnya.
"Kenaikan permintaan cerutu mencapai 5.000 hingga 6.000 batang dari masing-masing negara importir," ungkap Komisaris pabrik Bin Cigar Factory, Febrian Kahar.
Sementara untuk menghindari penyebaran covid-19, pihaknya sudah melakukan rapid test terhadap seluruh pegawai dan karyawannya. Mereka yang dinyatakan non reaktif bisa bekerja dengan aturan protokol yang ketat.
"Sebelum memasuki area pabrik, mereka harus cuci tangan, cek suhu badan dan mengenakan masker," terangnya.
(ADI)