TUBAN : Seorang pengamen jalanan di Tuban, tewas dikeroyok orang tak dikenal, Jumat 15 April 2022. Korban tanpa identitas ini ditemukan tergeletak dengan kepala bersimbah darah di pinggir jalan Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit sebelum akhirnya tewas.
Tim Inafis Polres Tuban langsung datang ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, polisi menduga pelaku dikeroyok. Polisi juga menduga antara pelaku dan korban saling kenal. Sementara itu dari hasil identifikasi, korban mengalami luka parah pada bagian kepala dan wajah diduga akibat pukulan benda tumpul.
Di sekitar lokasi korban ditemukan juga terdapat batu besar, soundsystem, sandal serta ceceran darah segar. "Di situ ada orang sudah tergeletak. Mungkin ada yang gak suka dan menganiaya. Kondisi korban penuh darah. Batu yang dibuat mukul ada di situ," kata salah seorang warga Haryono.
Baca juga : Geger!, Anggota DPRD Bojonegoro Tewas Gantung Diri
Haryono mengatakan, korban di temukan warga usai waktu berbuka puasa. Saat ditemukan pertama kali, pemuda berusia sekitar 30 tahun ini masih hidup. Namun sudah kritis tak berdaya. Selanjutnya, warga melaporkan kasus ini kepada aparat kepolisian.
Petugas yang datang ke lokasi langsung mengevakuasi korban ke RSUD dr Koesma, Tuban. Korban di ketahui merupakan pengamen jalanan. Meski sempat mendapat perawatan medis, korban akhirnya meninggal dunia pada pukul 21.00 WIB. Luka parah pada bagian kepala membuat korban banyak kehilangan darah.
"Dugaan kuatnya, korban dikeroyok temannya. Di sini barang-barangnya masih utuh. Saat ini kami masih melakukan pendalaman," kata Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Gananta.
(ADI)